INFORMASI

Pengajuan Angka Kredit Guru

Dewasa ini guru sudah dianggap sebagai profesi, dengan adanya guru profesional maka guru mendapat tunjangan profesi guru apabila mereka sudah melaksanakan tugas/beban kerja sesuai dengan apa yang di persyaratan Undang-undang. Tunjangan yang kita terima itu menuntut kita agar dapat bertindak secara profesional ???

 Dengan predikat profesional itu tuntutan kita semakin banyak dengan tugas yang semakin bertambah, berkas-berkas perangkat administrasi yang juga bisa dikatakan tidak sedikit. Aturan yang baru dalam pengajuan Angka kredit guru juga makin banyak perubahan kalau menurut saya 4 tahun pun belum tentu bisa mengajukan angka kredit untuk kenaikan pangkat. Entahlah ini baru pertama kali diterapkan aturan baru berdasarkan PERMENPAN NO. 16 Tahun 2009 semoga membuat kita tambah semangar bekerja dan ada kebijakan biar kita bisa bekerja dengan nyaman....

Lampiran Permen No. 16 Tahun 2009 Klik disini

 

RIMBA BATIN REMAJA

(KIRIM, BACA, BAHAS TINJAU REMAJA)

Buku adalah jendela dunia, ungkapan ini menjadi dasar dari pengembangan usaha kami. Dengan didasari hobby membaca dan menulis, kami ingin mewujudkan sebuah tempat untuk mewadahi remaja yang memiliki hobby yang sama, bahkan yang tadinya enggan jadi tertarik.

Selama ini, tempat untuk menemukan buku-buku bacaan adalah perpustakaan atau taman bacaan yang kebanyakan kurang menarik bagi remaja. Buku-buku yang ada pun kurang memadai, membuat mereka enggan mendekat. Bagi yang hobby menulis pun kurang tersedia wadah untuk mengekspresikan  karya-karya mereka.

Memang sedikit remaja yang memiliki hobby membaca dan menulis, namun dari sini kami menemukan adanya peluang yang  jika dikembangkan dengan baik maka remaja yang memiliki hobby tersebut bisa terpenuhi, dan tidak menutup kemungkinan remaja-remaja yang lain akan tertarik dengan desain dari usaha kami yaitu taman baca tulis yang kami beri nama RIMBA BATIN REMAJA.

RIMBA BATIN REMAJA singkatan dari kirim, baca, bahas, dan tinjau untuk remaja dengan maksud kami memberikan wadah bagi remaja untuk membaca dengan menyediakan buku-buku bacaan dan internet untuk browsing, kemudian bagi yang hobby menulis menulis disediakan tempat untuk mengekspresikan karya mereka dan secara berkala diadakan pelatihan kepenulisan, kemudian kami sediakan juga wadah untuk mempublikasikan hasil karya mereka, baik melalui madding maupun ditulis di dalam blog yang kami sediakan. Jika ada even-even lomba kepenulisan karya mereka diikutkan. Hasil dari karya mereka dapat diterbitkan dalam bentuk buku atau  dikirimkan ke media cetak.

Untuk memenuhi kebutuhan buku-buku bacaan, kami mengajukan proposal usaha kepada penerbit buku, organisasi kemasyarakatan (yang menerbitkan buku), dan para donatur.

Karena ini adalah  sebuah usaha, tentu saja salah tujuannya untuk mendapatkan keuntungan. Dalam pengelolaannya pun membutuhkan biaya. Untuk mewujudkan hal itu maka kami merencanakan pembiayaan  pengelolaan  taman baca tulis ini diperoleh dari :

1.      Uang pendaftaran untuk menjadi anggota

2.      Denda keterlambatan pengembalian buku

3.      Donatur

4.      Sponsor

Memang dalam usaha ini, keuntungan tidak begitu saja dapat kami peroleh, namun butuh waktu yang cukup panjang. Keuntungan dapat kami peroleh pada saat mengadakan even-even tertentu, diantaranya pelatihan kepenulisan, lomba menggambar , sebagai penyelenggara seminar dan lain-lain. Jika ada karya anggota yang diterbitkan atau dimuat di media etak, pihak kami memperoleh bagi hasil.

Untuk tempat usaha, kami mendirikan taman baca tulis ini di rumah kami sendiri, sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk tempat usaha.